hii...

Get Gifs at CodemySpace.com

Senin, 16 April 2012

POKOK BAHASAN 1 : PEREKONOMIAN INDONESIA

1. ARTI SISTEM

Banyak para ahli di berbagai disiplin ilmu mengemukakan pendapatnya mengenai arti sistem namun apapun pendapatnya mengenai arti sistem,suatu sistem perlu memiliki ciri sebagai berikut: (Suroso,1993):

  •     Setiap memiliki tujuan
  •     Setiap mempunyai batas yang memisahkanya dengan lingkungan
  •     Walapun memilki batas sistem tersebut bersifat terbuka
  •     Suatu sistem dapat terdiri dari beberapa subsitem yang biasa juga disebut dengan bagian,unsur,atau komponen.
  •     Bukan  berarti bahwa sistem tersebut merupakan sekedar kumpulan dari bagian-bagian,unsur,atau komponen tersebut,melaikan merupakan suatu kebulatan yang utuh dan padu,atau memiliki sifat ‘wholism’
2. PERKEMBANGAN SISTEM PEREKONOMIAN

Dengnan berkembangnya manusia dan kebutuhannya,semakin dirasakan perlunya sistem perekonomian yang lebih teratur dan terencana.sistem barter tidak lagi dapat dipertahankan,mengingat hambatan-hambatan yang di hadapi,seperti:

  •  Sulitnya dua atau lebih pihak yang memiliki keinginan yang sama
  • Sulitnya menentukan nilai komoditi yang akan dipertukarkan
  • Sulitnya melakukan pembayaran yang  tertunda
  • Sulitnya melakukan transaksi dengan jumlah besar
Dengan hambatan tersebut,mulailah para cendikiawan memikirkan sistem perekonomian lain yang lebih bermanfaat dan dapat digunakan oleh manusia. Hasil-hasil pemikiran para ahli itu ialah :

  • SISTEM PEREKONOMIAN PASAR (LIBERALIS/KAPITALIS)

Dasar bekerjanya sistem ini adalah adanya kegiatan ‘invisible hand ‘ atau tangan tangan yang tidak kelihatan yang di cetuskan poleh ahli ekonomi Adam Smith. dasar ini berasal dari paham kebebasan.di dalam buku Adam Smith yang berjudul ‘The Theory of Sentiments’ menjadi kerangka moral bagi ide-ide ekonominya.Paham kebebasan ini sama dengan halnya pandangan ekonomi kaum klasik,dimana mereka menganut paham’Laissez Faire’ menghendaki kebebasan melakukan ekonomi,dengan seminim mungkin campur tangan dari pemerintah.mreka menganggap bahwa keseimbangan ekonomi/pasar akan tercipta sendirinya,mekanisme pasarlah yang akan mengaturnya dan kekuatan permintaan penawarlah yang akan mewujudkannya,dasar pemikiran kaum klasik tersebut adalah :

  • Hukum ‘SAY’,mengatakan bahwa setiap komoditi yang di produksi tentu ada yang membutuhkannya.
  • Harga setiap komoditi itu bersifat fleksibel,dengan demikian keseimbangan akan selalu terjadi.
Menurut J.M. Keyens “Bahwa suatu negara yang merupakan sesuatu kekuatan di luar sistem liberalis ini haruslah ikut campur tangan dalam kegitan ekonomi agar pekerjaan selalu tesedia bagi semua warganya. Secara umum karakteristik sistem ekonomi liberalis/kapitalis adalah :

  • Faktor produksi (tanah,modal,tenaga kerja,kewirausahaan) dimiliki dan di kuasai oleh pemilik swasta.
  • Pengembalian keputusan ekonomi bersifat desentralisasi, diserahkan kepada pemilik faktor produksi dan akan dikoordinir  oleh mekanisme pasar yang berlaku.
  • Ransangan insentif atau umpan balik diberikan dalam bentuk utama materi sebagai sarana memotivasi para pelaku ekonomi.

  • SISTEM PEREKONOMIAN PERENCANAAN ( ETATISMA/SOSIALIS)

Pencetus ide ini adalah Karl Max,yang di ilhami dengan kaum buruh yang terjadi saat itu,sebagai ulah kaum kapitalis.dalam sistem ini sepenuhnya diatur oleh negara,seperti pada negara Uni Soviet. Tahap-tahap ide etatisma/komunisme yang sempat muncul adalah:
Pertama,tahap dimana prinsip ekonominya adalah setiap orang memberi (kepada masyarakat) menurut kemampuanya,dan seetiap orang menerima ssuai dengan karyanya.
Sistem perekonomian pasar/sosialis pasar,dengan karakterristik :

  • Fakto-faktor produksi dimiliki dan di kuasai oleh pihak pemerintah
  •  Pengambilan keputusan ekonomi bersifat desentralisasi dengan di koordinasi oleh pasar
  • Ransangan dan insentif diberikan berupa maerial dan moral,sebagai sara motivasi bagi para pelaku ekonomi
Sistem sosialis terencana (komunis),dengan ckarakterristik :

  • Faktor-aktoe produksi dimilki dan dikuasai oleh pihak pemerintah
  • Pengambilan keputusan ekonomi bersifat sentralisasi dengan dikoordinasi secara terenca
  • Rangsangan dan insentif diberikan berupa material dan moral,sebagao sarana motivasi bagi para pelaku ekonomi

  • SISTEM EKONOMI CAMPURAN

Merupakan kombinasi logis dari ketidak sempurnaaan kedua sistem ekonomi di atas. sistem campuran mengkombinasikan kebaikan dari kedua sistem tersebut, diantaranya menyarankan perlu campur tangan pemerintah secara aktif dalam kebebasan pihak swasta  dalam melaksanakan kegiatan ekonominya, dengan ini banyak negara kemudian memilih sistem ekonomi campuran ini.


3. SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA

  • Sistem Ekonomi Sebelum Orde Baru

Di Indonesia tidak mengijinkan adanya: Free fight liberalism (adanya kebebasan usaha yang tidak terkendali), Etatisme ( keikut sertaan pemerintah yang terlalu Dominan), Monopoli (pemusatan kekuatan ekonomi pada satu keolmpok tertentu).Meskipun awal perkembangan perekonomian Indonesia menganut sistem Ekonomi Pancasila, Demokrasi dan mungkin Campuran,namun bukan berarti sistem perekonomian liberalis dan etatisme tidak pernah terjadi di Indonesia.Awal tahun 1950-an sampai 1957 merupakan sejarah adanya corak liberalis dan sistem etatisme dalam perekonomian Indonesia,yang pernah mewarnai perekonomian ditahun 1960-an sampai dengan masa orde baru.

  • Sistem Ekonomi Setelah Orde Baru

Semua tokoh yang duduk dalam pemerintahan sebagai wakil rakyat sepakt untuk kembali menggunakan sistem Demokrasi Ekonomi dan Ekonomi Pancasila sebagai acuan pelaksanaan semua kegiatan ekonomi selanjutnya.
Perekonomian di Orde Baru di awali dengan rehabilitasi,perbaikan,hampir diseluruh sektor kehidupan kecuali sektor ekonomi,rehabilitasi ini terutama ditunjukan untuk :

  • Membersihkan segala aspek kehidupan dai sisa faham dan sistem perekonomian lama (liberal/kapitalis dan etatisme/komunis)
  • Menurunkan dan mengendalikan laju inflasi yang saat itu sangat tinggi yang terjadi pada tahun 1966 sampai 1969,maka dari itu Rencana Pembangunnan Lima Tahun (REPELITA 1) di mulai tahun 1969.
4. PARA PELAKU EKONOMI

  • Dalam ilmu ekonomi mikro ada tiga pelaku ekonomi,yaitu : Pemilik faktor produksi, Konsumen, Produsen.
  •  Jika dalam ilmu ekonomi makro ada empat pelaku ekonomi,yaitu: Sektor rumah tangga, Sektor swasta, Sektor pemerintah,Sektor luar negeri.
  • Dalam perekonomian Indonesia dikenal tiga pelaku ekonomi pokok ( sering disebut sebagai agen-agen pemerintah dalam pembangunan ekonomi),yaitu :Sektor Pemerintah, Sektor Swasta dan Koperasi.

  •     Peran BUMN ialah :

  •      Tahun 1977, BUMN dipercaya untuk membantu pengembangan pasar modal , yaitu  melalui PT Danareksa.
  •      BUMN sebagai badan usaha mempunyai peranan yang sangat besar dalam menciptakan likuiditas pasar mengingat pada umumnya BUMN memiliki asset yang besar.
  •      BUMN dapat pula mempengaruhi perkembangan pasar modal karena factor daya tarik BUMN bagi masyarakat.
BUMN tiga bentuk,yaitu:

  • Perusahaan Jawatan (perjan) sebagai salah satu bentuk BUMN memiliki modal yang berasal dari negara. Besarnya modal Perusahaan Jawatan ditetapkan melalui APBN.
  • Perusahaan Umum(PERUM) adalah suatu perusahaan negara yang bertujuan untuk melayani kepentingan umum,tetapi sekaligus mencari keuntungan.DAN perusahaan umum (PERUM) bebas membuat kontrak kerja dengan semua pihak.
  •  Perusahaan persero adalah BUMN yang berbentuk perseroan terbatas (PT) yang modal/sahamnya paling sedikit 51% dimiliki oleh pemerintah, yang tujuannya mengejar keuntungan. Maksud dan tujuan mendirikan persero ialah untuk menyediakan barang dan atau jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat dan mengejar keuntungan untuk meningkatkan nilai perusahaan.
Peran koperasi,yaitu:

Menurut Undang-undang No. 25 tahun 1992 Pasal 4 dijelaskan bahwa koperasi memiliki fungsi dan peranan antara lain yaitu mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota dan masyarakat, berupaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia, memperkokoh perekonomian rakyat, mengembangkan perekonomian nasional, serta mengembangkan kreativitas dan jiwa berorganisasi bagi pelajar bangsa.


sumber:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar